Sabtu, 07 Desember 2019

Menjadi Dewasa

Menjadi dewasa bukan hanya perkara usia..bukan berarti seseorang yg berumur itu tidak dewasa hanya saja usia bukan jaminan dan tolak ukur utama seseorang dikatakan dewasa..
Menjadi dewasa itu butuh proses apalagi proses belajar untuk memahami makna sebuah kehidupan..bukan hanya sekedar hidup untuk makan, apalagi tidur tetapi bagaimana kita bijaksana dalam mengambil keputusan dan membuat keputusan..bagaimana kita bisa lebih peka terhadap lingkungan..bagaimana kita bisa lebih mencintai diri sendiri bukan berarti egois hanya saja mencintai diri sendiri akan menghantarkan kita untuk lebih berempati kepada orang lain.. bagaimana sikap dan tutur kata kita terhadap orang lain..bagaimana kelak memaknai dan menghadapi kehidupan selanjutnya yg lebih abadi..
Menjadi dewasa itu tidak mudah, menjadi dewasa itu tidak perlu di ucapkan ke semua orang bahwa kita telah dewasa, tetapi menjadi dewasa itu butuh kesabaran dan pengalaman hidup :)

Selasa, 03 Desember 2019

Kekagumanku

Tak seharusnya aku memikirkanmu kembali..kau yg telah ku kubur di dalam hati, sudah 4 tahun aku tak bertemu dan mendengar kabarmu..terakhir aku mendengar kamu berada tak jauh dengan kampusku..aku senang ternyata kita di kota yang sama..selama 4 th itu aku selalu berharap kita akan berpapasan..nihil kamu tak pernah muncul ataupun sekelebat lewat depanku gtu

Aku mencoba menjalani hari hari, aku sempat menaruh hati dg seseorang yg memiliki sifat yg hampir sama dgmu, aku tertarik..
Tak berlangsung lama, gak nyampai sebulan aku mulai jenuh, bukan ini yg aku cari..dia,, berusaha membuka hatiku tapi aku malah semakin menutup rapat, aku tak bilang sampai akhirnya dia berusaha keras untuk lulus tahun itu dan akan meminangku..mungkin tahun depan dia selesai dg studinya..

Aku dg hatiku yg masih berharap bisa bertemu setidaknya melihatmu baik" saja itu tak membuahkan hasil, hampir tiap hari aku melewati mcdonald untuk melihatmu (kata orang" itu adalah tempat tongkrongan kampusmu)..harapan itu selalu membuatku bersemngat..ketika ada acara d kampusmu aku selalu excited, mungkin saja kamu ada..di masjid aku mencarimu, nihil..mungkin kamu sudah pergi, mungkin aku sedikit lebih telat darimu

Entah suatu hari aku mendengar kabar tentangmu dari temanku yg mengatakan kamu sudah berpacaran dg temannya..aku shock..aku memutuskan tidak akan menunggumu lagi dan mencarimu..aku nyaris mengikhlaskanmu

Sampai tiba aku lulus, dan aku kerja..kamu  tau tidak apa yg terlewatkan? Beberapa lelaki mulai masuk ke kehidupanku, mengajak aku serius..dan syukurnya benteng masih berdiri kokoh, dinding" itu seakan berkata "pergilah dari sini, cari tempat yg lebih aman dan persilahkan pangeran berkudamu yg lewat" aku menuruti itu..aku pulang, aku memutuskan hidup sendiri, aku..menanti pangeranku hingga aku dapat kabar tentang kamu lagi

Iya kamu..aku suka melihat status kakakmu yg membangga banggakanmu, aku hanya melihat belum berani berkomentar, aku tersenyum bahagia melihatmu baik" saja, padahal hati sangat penasaran ingin tau kamu dimana :(

Sampai akhirnya i found you.. yeah i found you..
Aku dulu pernah berdoa pada Allah untuk mempertemukanmu dgku..Allah kabulkan hari itu..tapi aku tidak bertanya pada Allah apakah kamu pelabuhan terakhirku?
Iam happy..iam very happy..but you makes me angry, you makes me tidak berdaya..kamh buat aku berpikiran "apakah kamu mau dg org sepertiku?"

Kita tunggu kisah selanjutnya..see you tahun depan, aku ingin menikah..